Ilmu Ikhlas
Pada awal oktober kemaren aku merasa melambung tinggi dan
melayang di cakrawala kebahagiaan dunia,, tiba2 di akhir oktober sayapku patah
dan aku harus menghadapi kenyataan bahwa sayap itu Hari ini aku kembali
mendapatkan pelajaran baru dalam hidupku.. yah,, pelajaran itu tak lain adalah ILMU
IKHLAS..
Bukan pelajaran baru sebenarnya,, karena ini adalah kali
kesekian aku mengambil mata kuliah ILMU IKHLAS di University of Life.. dan
untuk pertama kalinya aku lulus dengan gemilang,, dengan nilai A atau paling
tidak B+..
Hmmm,, bingung ya aku lagi ngomongin apa
sekarang..? hehehe.. kalo pembaca sekalian rajin update
postingan-postingan terbaru di blogku,, pasti udah bisa nangkep deh.. atau,,
nggak mudeng juga..? huhu..
Ya sudah,, sini,, tak jelasin lagi..
Jadi bagi pembaca yang belum pada tau,, beberapa hari
kemaren hidupku sempat dilanda badai ke-mellow-an yang amat sangat dan kata
sahabat2ku aku menjadi “Bidan galau” (hahahaha).. yaaaa,, karena masalah yang
kuhadapi saat itu adalah masalah hati.. mungkin bagi sebagian orang mikirin
masalah itu sama aja konyol dan ndak penting,,,,, tapi tidak bagiku,,, masalah
hati,, bagiku,, adalah salah satu ladang pembelajaran,,, seperti halnya hari
ini,, satu lagi pembelajaran berharga kudapatkan..
Tak lagi dapat membawaku terbang,, dan akhirnya aku
terjatuh... sangat sakit rasanya.. tapi,, alhamdulillah dengan ILMU IKHLAS
ini,, tak perlu waktu lama untuk menyembuhkan luka2 dan lebam itu.. dan
sekarang pun tak ada alasan bagiku untuk tidak tersenyum,, karena walaupun
duniaku tak seindah surga,, paling tidak aku mempunyai sedikit alasan untuk
tetap membuat hidupku ceria dan kembali berwarna..
terima kasih Ya Allah....
##bahasanya ndak banget yaaa... tapi ini semua yang
keluar dari fikiranku setelah tadi pagi melihat matahari di atas genteng rumah
(hahahaha bidan aneh ya)
Komentar